Menu

Mode Gelap

Daerah · 23 Jul 2024 09:10 WIB ·

Jamu Coro Diakui sebagai Minuman Khas Demak


					Jamu Coro Diakui sebagai Minuman Khas Demak Perbesar

Kabupaten Demak, Jawa Tengah, secara resmi memasukan jamu coro sebagai minuman khas kabupaten Demak setelah menerima sertifikat hak kekayaan intelektual (HKI) dari Kementerian Hukum dan HAM pada awal Juli 2024.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Demak, Endah Cahya Rini, mengumumkan bahwa sertifikat HKI diperoleh setelah proses yang panjang dan kurang lebih memakan waktu selama enam bulan.

Dengan diterimanya HKI, Kabupaten Demak kini mulai mempromosikan jamu coro sebagai minuman tradisional khas Demak. Sertifikasi ini juga mencegah daerah lain untuk mengklaim jamu serupa sebagai minuman khas mereka.

Seperti diketahui Jamu coro atau yang dikenal dengan nama Jamu Jun di kota Semarang mulai memperoleh perhatian dari masyarakat beberapa tahun belakang ketika beberapa influencer media sosial mulai mempromosikan dan memperkenalkan minuman tradisional ini.

Beberapa media juga sempat mempromosikan jenis minuman ini sebagai salah satu minuman khas tradisional kota semarang.

Manfaat dan Bahan Jamu Coro

Jamu coro dikenal bukan sebagai jamu pahit, melainkan minuman yang manis dan segar. Minuman ini bermanfaat untuk melegakan tenggorokan, memulihkan stamina, dan meredakan pilek. Bahan utama jamu cara meliputi santan, gula pasir, gula jawa, merica, bumbu galian, tepung beras, serta pekak dari rempah-rempah seperti kayu manis, jinten, adas, kayu angin, ketumbar, merica, dan kapulaga.

Produksi Lokal

Pembuatan jamu coro tersebar di beberapa desa di Demak, termasuk Desa Rejosari, Karang Tengah, dan Bonang. Dengan upaya modernisasi dan promosi yang gencar, diharapkan jamu cara dapat dikenal lebih luas dan dinikmati oleh lebih banyak orang di seluruh Indonesia.

Pengakuan jamu cara sebagai minuman khas Demak melalui sertifikat HKI membuka peluang besar bagi Kabupaten Demak untuk mempromosikan minuman tradisional ini. Modernisasi pengemasan dan distribusi, serta pelatihan kepada masyarakat, akan membantu melestarikan tradisi pembuatan jamu cara sekaligus menjadikannya lebih dikenal dan diterima secara luas. Dengan manfaat kesehatan yang dimilikinya, jamu cara memiliki potensi besar untuk menjadi minuman favorit di

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Editorial Team

Baca Lainnya

Bupati Anom Widiyantoro Dorong Pengembangan Pariwisata Pemalang dengan Perhatikan Sarana dan Prasarana

17 Maret 2025 - 00:30 WIB

Bupati Anom Widiyantoro

BMKG Imbau Warga Jawa Tengah Waspadai Cuaca Ekstrem 16-18 Maret 2025

17 Maret 2025 - 00:15 WIB

cuaca ekstrem

Pemkab Batang Siapkan Shuttle Bus Trans Jateng untuk Dukung Pariwisata dan Industri

15 Maret 2025 - 23:40 WIB

trans jateng

Kuliah Umum di PSDKU Undip Batang: Yoyok Riyo Sudibyo Ajak Generasi Muda Wujudkan Agribisnis Berkelanjutan

15 Maret 2025 - 20:38 WIB

yoyok riyo sudibyo

Polda Jateng Sita Puluhan Ribu Botol Minyak Goreng Minyakita

15 Maret 2025 - 01:04 WIB

polda jateng minyakita

Polda Jateng Siapkan Skema One Way Lokal di Tol Dalam Kota Semarang Saat Mudik Lebaran 2025

14 Maret 2025 - 20:03 WIB

oneway tol semarang
Trending di Daerah