WargaBerita.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Tekno
  • Bola
  • Musik
WargaBerita.com
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Tekno
  • Bola
  • Musik
No Result
View All Result
WargaBerita.com
No Result
View All Result
Home Nasional

Ratusan Rakyat Yogyakarta Desak  Jokowi Turun Dari Jabatan  Presiden » Warga Berita

Redaksi Warga Berita by Redaksi Warga Berita
23 Februari 2024
Reading Time: 4 mins read
0
Ratusan Rakyat Yogyakarta Desak  Jokowi Turun Dari Jabatan  Presiden » Warga Berita

2302 aksi demo jokowi di jogja
Massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan tengah melakukan happening art di depan istana Kepresidenan, Yogyakarta di Gedung Agung, Jumat (23/2/2024) | Istimewa

YOGYAKARTA, WargaBerita – Ratusan orang yang mengatasnamakan diri sebagai  Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan menggelar happening art di depan Istana Kepresidenan Yogyakarta Gedung Agung, Jumat (23/2/24).

Himpunan massa yang sempat memacetkan jalan Margo Utomo itu meminta KPU mendiskualifikasi Paslon 02 Prabowo Subiyanto – Gibran Rakabuming Raka serta meminta  Joko Widodo turun dari jabatan Presiden sebelum diturunkan oleh rakyat.

Aksi teatrikal gabungan berbagai komponen masyarakat yang peduli dengan Pilpres jujur dan adil itu juga menolak hasil Pilpres 2024 yang ditengarasi penuh dengan kecurangan.

“Pilpres dan Pemilu kali ini tidak hanya curang tapi brutal. Kecurangan Pilpres sudah disiapkan sistematik, terstruktur dan massif sejak proses awal Pilpres,” teriak Koordinator Lapangan Agus Hartono di tengah kerumunan massa.

Aksi dimulai pukul 13.00 WIB dengan titik kumpul di Ngejaman Jalan Margo Utomo. Massa yang didominasi Emak-emak berkonstum putih dengan kerudung hijab merah membentangkan spanduk bertuliskan: “Tolak Hasil Pemilu Curang”, “Diskualifikasi Paslon 02”, “Beri Kartu Merah KPU”.

Sementara itu, puluhan kaum lelaki yang mengenakan peci berkalung surban membawa dan memukul kentongan menuju titik aksi depan Gedung Agung.

2302 demo emak
Kaum emak-emak dengan mulut ditutup masker yang digambar tanda silang berjalan sembari membentangkan spanduk dalam aksi, Jumat (23/2/2024)   | Istimewa

Begitu tiba di seberang Gedung Agung, sebagian massa menampilkan aksi teatrikal. Mereka menggunakan topeng berwajah Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, Ketua KPU Hasyim Asy’ari, serta topeng wajah Anwar Usman.

Aksi teatrikal tersebut menceritakan soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia Capres cawapres. Aksi ditutup dengan pemberian kartu merah untuk MK, KPU, dan Presiden. Disambut dengan pukulan kentong titir dan kematian sebagai tanda ada kecurangan dan kematian demokrasi.

Usai aksi teatrikal tersebut, massa kemudian bergerak ke selatan menuju Titik Nol Kilometer Kota Jogja. Mereka terus memukul kentongan bambu yang dibawa dan membentangkan spanduk.

Korlap Agus Hartono mengatakan Joko Widodo harus mundur atau diundurkan dari Jabatan Presiden karena ia adalah biang kecurangan dan kebrutalan Pilpres dan Pemilu.

Akibat cawe cawe Presiden Jokowi dalam Pilpres, maka kecurangan yang terjadi pada Pilpres kali ini brutal.

“Inilah alasan aksi digelar di depan Istana Kepresidenan. Dan tuntutan kami turunkan Jokowi dari Presiden,” ujarnya di hadapan wartawan di sela aksi.

Sementara Korlap Emak-emak, Mariana Ulfah mengatakan aksi ini merupakan respons dari Pemilu yang mereka anggap telah terjadi kecurangan sejak awal. Ia menambahkan, peserta aksi ini tidak ada hubungannya dengan salah satu paslon.

“Nggak (bukan simpatisan paslon 01), yang gabung ada emak-emak, bapak-bapak, ada aktivis, ada mahasiswa, ada pemuda kampung,” ujarnya kepada wartawan usai aksi.

Ia menjelaskan, kecurangan jelas ada di depan mata, tidak perlu ahli teknologi atau ahli apa pun. Bahkan dari TPS banyak sekali kecurangan yang terjadi.

Kesalahan input data yang berkali-kali itu sudah bukan human error lagi tapi sudah mengarah kepada kemungkinan kecurangan.

Sementara aksi teatrikal itu merepresentasikan kecurangan yang terjadi mulai dari proses awalnya. Dari MK yang meloloskan Gibran, lalu proses KPU ada Hasyim Asy’ari juga di situ. Itu adalah rentetan proses yang menurut kami kecurangan yang nyata.

Dalam pernyataan sikapnya yang dibacakan Mariana Ulfah, Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan  menuntut Tolak Hasil Pemilu yang busuk penuh kecurangan, tolak Gibran dan di diskualifikasi paslon 02, dan Presiden Jokowi mundur atau dimundurkan karena telah melanggar konstitusi.

“Kondisi ini tidak serta hasil dari coblosan 14 Februari 2024 tapi proses panjang sebelumnya  niat jahat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mimpi perpanjangan atau 3 periode yang gagal dan dilanjut mengintervensi Mahkamah Konstitusi (MK) dengan meloloskan GIBRAN RAKABUMING RAKA hadir sebagai kontestan haram  Wapres Paslon 02. Oleh karena itu,  kami Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan memberi KARTU MERAH kepada PRESIDEN Jokowi, KPU dan MK,” ujarnya.  Suhamdani

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :[email protected]
  • Kontak : [email protected]


https://www.youtube.com/watch?v=videoseries

RELATED POSTS

Ajudan Bupati Selingkuh dengan Janda Anak Dua, Videonya Viral di Media Sosial

Viral, Link Terabox Video Ibu Persit Hilda Pricillya dan Selingkuhan Pratu Risal

Bahlil Siapkan Regulasi Pertambangan untuk UMKM dan Koperasi Lokal

2302 aksi demo jokowi di jogja
Massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan tengah melakukan happening art di depan istana Kepresidenan, Yogyakarta di Gedung Agung, Jumat (23/2/2024) | Istimewa

YOGYAKARTA, WargaBerita – Ratusan orang yang mengatasnamakan diri sebagai  Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan menggelar happening art di depan Istana Kepresidenan Yogyakarta Gedung Agung, Jumat (23/2/24).

Himpunan massa yang sempat memacetkan jalan Margo Utomo itu meminta KPU mendiskualifikasi Paslon 02 Prabowo Subiyanto – Gibran Rakabuming Raka serta meminta  Joko Widodo turun dari jabatan Presiden sebelum diturunkan oleh rakyat.

Aksi teatrikal gabungan berbagai komponen masyarakat yang peduli dengan Pilpres jujur dan adil itu juga menolak hasil Pilpres 2024 yang ditengarasi penuh dengan kecurangan.

“Pilpres dan Pemilu kali ini tidak hanya curang tapi brutal. Kecurangan Pilpres sudah disiapkan sistematik, terstruktur dan massif sejak proses awal Pilpres,” teriak Koordinator Lapangan Agus Hartono di tengah kerumunan massa.

Aksi dimulai pukul 13.00 WIB dengan titik kumpul di Ngejaman Jalan Margo Utomo. Massa yang didominasi Emak-emak berkonstum putih dengan kerudung hijab merah membentangkan spanduk bertuliskan: “Tolak Hasil Pemilu Curang”, “Diskualifikasi Paslon 02”, “Beri Kartu Merah KPU”.

Sementara itu, puluhan kaum lelaki yang mengenakan peci berkalung surban membawa dan memukul kentongan menuju titik aksi depan Gedung Agung.

2302 demo emak
Kaum emak-emak dengan mulut ditutup masker yang digambar tanda silang berjalan sembari membentangkan spanduk dalam aksi, Jumat (23/2/2024)   | Istimewa

Begitu tiba di seberang Gedung Agung, sebagian massa menampilkan aksi teatrikal. Mereka menggunakan topeng berwajah Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, Ketua KPU Hasyim Asy’ari, serta topeng wajah Anwar Usman.

Aksi teatrikal tersebut menceritakan soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia Capres cawapres. Aksi ditutup dengan pemberian kartu merah untuk MK, KPU, dan Presiden. Disambut dengan pukulan kentong titir dan kematian sebagai tanda ada kecurangan dan kematian demokrasi.

Usai aksi teatrikal tersebut, massa kemudian bergerak ke selatan menuju Titik Nol Kilometer Kota Jogja. Mereka terus memukul kentongan bambu yang dibawa dan membentangkan spanduk.

Korlap Agus Hartono mengatakan Joko Widodo harus mundur atau diundurkan dari Jabatan Presiden karena ia adalah biang kecurangan dan kebrutalan Pilpres dan Pemilu.

Akibat cawe cawe Presiden Jokowi dalam Pilpres, maka kecurangan yang terjadi pada Pilpres kali ini brutal.

“Inilah alasan aksi digelar di depan Istana Kepresidenan. Dan tuntutan kami turunkan Jokowi dari Presiden,” ujarnya di hadapan wartawan di sela aksi.

Sementara Korlap Emak-emak, Mariana Ulfah mengatakan aksi ini merupakan respons dari Pemilu yang mereka anggap telah terjadi kecurangan sejak awal. Ia menambahkan, peserta aksi ini tidak ada hubungannya dengan salah satu paslon.

“Nggak (bukan simpatisan paslon 01), yang gabung ada emak-emak, bapak-bapak, ada aktivis, ada mahasiswa, ada pemuda kampung,” ujarnya kepada wartawan usai aksi.

Ia menjelaskan, kecurangan jelas ada di depan mata, tidak perlu ahli teknologi atau ahli apa pun. Bahkan dari TPS banyak sekali kecurangan yang terjadi.

Kesalahan input data yang berkali-kali itu sudah bukan human error lagi tapi sudah mengarah kepada kemungkinan kecurangan.

Sementara aksi teatrikal itu merepresentasikan kecurangan yang terjadi mulai dari proses awalnya. Dari MK yang meloloskan Gibran, lalu proses KPU ada Hasyim Asy’ari juga di situ. Itu adalah rentetan proses yang menurut kami kecurangan yang nyata.

Dalam pernyataan sikapnya yang dibacakan Mariana Ulfah, Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan  menuntut Tolak Hasil Pemilu yang busuk penuh kecurangan, tolak Gibran dan di diskualifikasi paslon 02, dan Presiden Jokowi mundur atau dimundurkan karena telah melanggar konstitusi.

“Kondisi ini tidak serta hasil dari coblosan 14 Februari 2024 tapi proses panjang sebelumnya  niat jahat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mimpi perpanjangan atau 3 periode yang gagal dan dilanjut mengintervensi Mahkamah Konstitusi (MK) dengan meloloskan GIBRAN RAKABUMING RAKA hadir sebagai kontestan haram  Wapres Paslon 02. Oleh karena itu,  kami Aliansi Rakyat Melawan Kecurangan memberi KARTU MERAH kepada PRESIDEN Jokowi, KPU dan MK,” ujarnya.  Suhamdani

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :[email protected]
  • Kontak : [email protected]


https://www.youtube.com/watch?v=videoseries

ShareTweetSend
Redaksi Warga Berita

Redaksi Warga Berita

Related Posts

Ajudan Bupati Selingkuh dengan Janda Anak Dua, Videonya Viral di Media Sosial
Nasional

Ajudan Bupati Selingkuh dengan Janda Anak Dua, Videonya Viral di Media Sosial

14 Oktober 2025
Viral, Link Terabox Video Ibu Persit Hilda Pricillya dan Selingkuhan Pratu Risal
Nasional

Viral, Link Terabox Video Ibu Persit Hilda Pricillya dan Selingkuhan Pratu Risal

9 Oktober 2025
Menteri Bahlil Tegaskan Tidak Ada Pemangkasan Subsidi LPG 3 kg
Nasional

Bahlil Siapkan Regulasi Pertambangan untuk UMKM dan Koperasi Lokal

9 Oktober 2025
Mohammad Saleh
Nasional

Ditanya soal perpres sampah menjadi listrik, Wakil Ketua DPRD Jateng menjawab itukan mirip tesis S2 saya di Undip

9 Oktober 2025
Wihaji
Nasional

Wihaji Siapkan 15 Ribu Orang Tua Asuh Prioritas Penanganan Kesehatan Balita

25 Agustus 2025
bahlil
Nasional

Bahlil Dorong Optimalisasi Tambang untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah

25 Agustus 2025
Next Post
Tepis Tudingan Adanya Keretakan, Ganjar Pastikan Hubungan dengan Mahfud Baik-baik Saja

Ganjar Ngaku Masih Konsentrasi Nunggu Hasil Rekapitulasi Perhitungan Suara di KPU

ICMI Inginkan Budaya Nusantara Islam Sebagai Ikon Budaya Indonesia Moderen

ICMI Inginkan Budaya Nusantara Islam Sebagai Ikon Budaya Indonesia Moderen

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

  • All
  • Daerah
yoyok-joss

Agustina-Iswar Nomor 1, Yoyok-Joss Nomor 2 di Pilkada Semarang

24 September 2024
Pemkot Pekalongan Dorong Peningkatan Literasi

Pemkot Pekalongan Dorong Peningkatan Literasi

21 Februari 2024
Partai Golkar Bakal Keluarkan SK Pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Kota Depok

Partai Golkar Bakal Keluarkan SK Pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Kota Depok

2 Juni 2024

Popular Stories

  • Link Video Viral Chela Pramuka di Situs Terabox dan Doods

    Link Video Viral Chela Pramuka di Situs Terabox dan Doods

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Buka Link Terabox Viral, Aman atau Tidak?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Paah Cantek Viral Terabox: Konten Pribadi Tiktoker Malaysia Tersebar di Telegram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Video Cikgu CCTV Wiring, Terabox & Doodstream

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Mengurus KTA Satpam Tanpa Ribet: Panduan Praktis dan Tips Penting

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita Video
  • DISCLAIMER
  • Homepage
  • Jangan Buru Buru, Cari Tau Aja Dulu
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang WargaBerita.com
MEDIA WARGA BERITA
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Tekno
  • Bola
  • Musik

Berita Warga Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In