Dalam momentum bulan suci Ramadan, aktivis Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) memanfaatkannya untuk mempererat tali silaturahmi. Hal ini diwujudkan melalui terselenggaranya kegiatan buka puasa bersama dengan perwakilan seluruh organisasi mahasiswa (ormawa).
Momen berbuka puasa itu digelar di Aula Gedung E.3 Udinus Semarang, pada Kamis (28/03/2024) pekan lalu. Buka bersama dan sarasehan aktivis diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Udinus. Sebagai salah satu kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan khusus di bulan Ramadan.
Presiden Mahasiswa BEM KM Udinus, Muhammad Khoirul Anam menyebutkan kegiatan ini juga menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan keakraban dan mempererat silaturahmi antar ormawa. Melalui momentum ini, ia juga mengajak seluruh aktivis untuk bersama mencari berkah Ramadan.
“Buka bersama selalu menjadi momentum bagi kami untuk bersatu bersama di bulan penuh berkah ini. Karena mempererat silaturahmi merupakan hal penting di dalam sebuah organisasi,” ungkapnya.
Selain para aktivis, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus, Dr. Kusni Ingsih, M.M., bersama jajaran Biro Kemahasiswaan (Bima) Udinus lainnya. Dalam sambutannya, ia menyampaikan terima kasih atas undangan yang diberikan dan mengaku senang menghadiri kegiatan ini.
“Senang sekali rasanya kita bisa duduk bersama seperti ini. Berkumpul bersama, sarasehan,” ujarnya.
Selain buka bersama, dalam kegiatan tersebut juga ada sarasehan dalam sesi ‘Dengar Pendapat’ sembari menunggu azan magrib berkumandang. Pada kesempatan tersebut, mahasiswa diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasinya berupa kritik maupun saran.
Hal tersebut disambut baik oleh Kepala Bima Udinus, Dr. Rindra Yusianto, M.T. Menurutnya, ini momentum yang tepat untuk berdialog dengan mahasiswa dalam kondisi yang tenang.
“Sampaikan saja tentang apa pun. Kritik, saran, tidak masalah demi kebaikan kita. Mumpung momennya juga adem,” ucapnya.
Kegiatan berlangsung dengan kondusif. Para mahasiswa memanfaatkan kesempatan tersebut dengan berdialog secara aktif hingga menjelang azan magrib. (Humas Udinus/Ika. Foto: Humas Udinus)