Rekening judi slot online BCA saat ini banyak digunakan oleh pemain ataupun pemilik situs slot online menimbulkan kekhawatiran banyak pihak.
Beberapa waktu yang lalu anggota Komisi VI DPR RI dari partai PDIP, Darmadi Durianto menyebut saat ini pengguna rekening judi online terbanyak ada di BCA dan Mandiri.
Hal ini terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk dan PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin 8 juli yang lalu.
“Saya gak tau berapa banyak Judol yang buka di BNI ada atau enggak, tapi di bank-bank lain seperti BCA, Mandiri banyak Pak,” kata Darmadi dalam rapat tersebut.
Baca juga: Mengapa Situs Judi Slot Online Pakai Angka 77 ?
Kekhawatiran Netizen
Dalam sebuah diskusi di jagat maya menanggapi pernyataan Darmadi tersebut, ada kekhawatiran netizen perihal peran BCA dalam persoalan judi online. Terutama karena pemegang saham terbesar perbankan ini dimiliki oleh group djarum sebuah perusahaan rokok terbesar di Indonesia.
Hal ini menimbulkan kekhawatiran, mengingat konglomerasi rokok lain (sampoerna group) dikabarkan merupakan salah satu owner dari Mansion group, perusahaan kasino yang bermarkas di gilbrartar.
Rekening Slot Online BCA
Dalam penelusuran wartawan, ada beberapa situs judi slot online yang memang menggunakan rekening BCA untuk menerima deposit pemain judi. Akan tetapi berapa total jumlah rekening BCA yang disalah gunakan oleh situs slot online tidak ada informasi secara khusus tentang hal ini.
Secara terpisah EVP Corporate Communication and Rensponsibility Bank Central Asia (BCA) Hera F Haryn menyatakan, bank BCA akan melakukan pemblokiran rekening nasabah yang digunakan dalam aktivitas judi online dengan memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku.
“BCA mendukung upaya aparat penegak hukum dalam memberantas judi online. Sebagai lembaga perbankan nasional, BCA akan senantiasa melakukan pemantauan atas transaksi yang mencurigakan, termasuk apabila terkait dengan aktivitas judi online,” ujar Hera lebih lanjut.